Tumis Pokcay

Tadi pagi saya membuat masakan sederhana, tumis pokcay. Ini dia penampakan si pokcay.

pokcoy

Bahan-bahan yang diperlukan antara lain:
– seikat pokcay
– bawang putih 5 siung, dirajang (karena saya suka bawang putih, jadi saya pakai agak banyak)
– bawang merah 3 siung, dirajang (ini juga sesuai selera saja, disesuaikan dengan porsi pokcay-nya)
– cabe rawit, dirajang (bisa pakai atau tidak, sesuai selera)
– minyak goreng untuk menumis
– air putih

Bumbu yang diperlukan:
– garam
– gula putih
– penyedap rasa serba guna (saya menggunakan penyedap rasa sapi)

Cara membuatnya mudah dan cepat:
– pokcay dicuci bersih, lalu dipotong-potong menjadi lebih kecil
– panaskan minyak goreng
– tumis sebentar bawang merah, bawang putih, dan cabe rawit
– masukkan pokcay, aduk dan biarkan agak layu
– tambahkan air
– masukkan garam, gula putih dan penyedap rasa secukupnya sesuai selera
– masak sekitar 5 menit
– angkat dan sajikan

Demikian resep sederhana ini, mudah dan cepat. Selamat mencoba. 😀

*

sumber gambar: http://toriosuki.webs.com/photos/Torio/pokcoy.jpg

Dari Januari ke Januari

Selamat datang 2014! Agak telat memang, karena sudah memasuki akhir bulan dan saya baru nongol untuk mengucapkan selamat datang pada tahun baru ini, 2014. Well, sepertinya saya harus mengakui ketidak-konsistenan saya dalam menulis blog. Lagi dan lagi. Inilah buktinya. Blog ini terakhir diperbarui setahun yang lalu, bahkan artikel terakhirnya semestinya diperbarui terus menerus.

Kali ini saya berniat (lagi) membangun kembali “rumah” ini sebagai blog pribadi saya. Tulisan-tulisan fiksi saya yang lama bisa dibaca di sini. Mudah-mudahan saya bisa menghangatkan rumah ini dengan celoteh-celoteh yang saya tuliskan.

Dari Januari ke Januari. Bukan sekejap waktu, tapi terasa singkat. Waktu yang membawa saya ke diri saya yang sekarang. Saya yang harus kembali belajar menulis, untuk bisa meluapkan isi di kepala yang kadang menguap begitu saja lalu terlupakan.

Selamat datang di rumah baru ini.

Salam, puteri tidur.